Kembang Telang dengan nama ilmiah Clitoria Ternatea adalah tanaman perdu merambat yang membelit ke kiri. Tumbuh menahun dengan panjang 1, 5 m. Mempunyai bunga cantik berupa mirip kupu-kupu berwarna ungu atau biru nila, sisi tengah bunga berwarna putih atau kekuningan.
Tanaman yang banyak tumbuh di pekarangan ini dapat dipakai untuk memberi warna makanan. Airnya juga digunakan untuk minuman penyegar. Sebagian negara Asia digunakan juga sebagai maknanan alami untuk warna biru ungu yang cantik.
Sebagian negara mempunyai julukan sendiri untuk bunga telang, seperti di Inggris menyebutnya Butterfly pea, Blue Pea vine serta Pigeon wings. Bila di Malaysia di kenal dengan bunga telang, di Thailand dimaksud dok anchan, di Kanada dimaksud nagar hedi, sedang di Malayam dimaksud Sankhupushpam serta di Jakarta dimaksud Teleng.
Kembang telang di ketahui seringkali juga dipakai dengan cara tradisional juga sebagai tonik otak yang baik, sakit tenggorokkan, infeksi mata serta menyembuhkan penyakit kulit. Kembang Telang bisa di buat ekstrak, ekstrak ini sudah dapat dibuktikan menyebabkan kesibukan sitotoksik pada sel. Demikian juga ekstrak etanol dari kembang telang mempunyai potensi Nephoprotective. Kembang Telang juga bermanfaat juga sebagai antioksidan, bisa dipakai juga sebagai obat bisul, radang mata merah serta sakit telinga.
Untuk penyembuhan abses atau bisul, bunganya yang berwarna biru nila ditumbuk halus lalu digabung dengan gula jawa dipakai juga sebagai salep dioles-oleskan pada abses atau bisul.
Sedang untuk penyembuhan mata merah disebabkan radang, kembang telang di rendam air, biarlah air hingga berwarna biru. Pakai air rendaman juga sebagai obat bersihkan mata.
Apabila tengah sakit telinga, pakai saja daun kembang telang yang telah dicuci bersih, lumatkan imbuhkan sedikit air hangat lantas peras airnya, imbuhkan garam, dalam situasi hangat cairan tadi diteteskan pada telinga yang sakit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar