Mana Lebih Baik: Akupuntur Atau Obat Pelangsing?

 Mana Lebih Baik: Akupuntur Atau Obat Pelangsing?

 

Anda pasti menginginkan tubuh yang langsing. Selain membuat Anda percaya diri, tubuh yang langsing biasanya berhubungan dengan tubuh yang sehat. Akan tetapi dalam menciptakan tubuh yang langsing, usaha yang besar mutlak dilakukan mulai dari diet yang ketat hingga olahraga yang keras.

Beberapa dekade terakhir, tubuh yang langsing konon mudah didapat. Metode sedot lemak, akupuntur, hingga obat pelangsing ditengarai bisa membuat tubuh melangsing dalam waktu yang relatif singkat. Dari tiga pilihan yang ada, sedot jarang menjadi pilihan banyak orang. Hal ini tentu karena harganya yang sangat mahal. Dari dua pilihan yang ada, mana lebih baik, akupuntur atau obat pelangsing? Untuk menjawab pertanyaan, mana lebih baik, akupuntur atau obat pelangsing, Anda harus tahu lebih dulu kelebihan dan kekurangan keduanya. Mari simak uraian berikut ini.

Kelebihan dan Kekurangan Akupuntur untuk pelangsingan tubuh

Akupuntur untuk pelangsingan tubuh terbukti cukup efektif. Akupuntur harus dilakukan berulang-ulang dan memerlukan waktu yang relatif lama hingga bisa membuat tubuh langsing. Meskipun harga total hingga tubuh menjadi langsing itu cukup mahal, akupuntur untuk melangsingkan tubuh risikonya (efek sampingnya) sangat kecil bagi orang yang normal. Belum lagi jika dilihat banyaknya perubahan kebiasaan buruk dalam hal makan pasca-akupuntur. Banyak pasien merasakan hidup yang lebih sehat dengan melakukan pelangsingan memakai metode ini. Bisa dikatakan, pelangsingan menggunakan akupuntur relatif bersifat jangka panjang.

Kelebihan dan kekurangan Obat Pelangsing

Obat pelangsing memang bisa melangsingkan tubuh dengan waktu yang relatif cepat. Uang yang dikeluarkan total untuk melangsing dengan metode ini juga relatif lebih murah jika dibandingkan dengan metode akupuntur. Akan tetapi, obat pelangsing mempunyai banyak sekali efek samping yang membahayakan tubuh.

Efek samping yang bisa di dapat saat mengonsumsi obat pelangsing tubuh, sbb:

Peningkatan denyut jantung (membuat pengonsumsi berdebar-debar)
Peningkatan tekanan darah (yang bisa membuat hipertensi)
Membuat tubuh sering berkeringat
Membuat susah buang air besar
Membuat susah tidur (insomnia)
Membuat haus terus menerus
Mebuat ngantuk terus menerus (tapi tidak bisa tidur)
Membuat hidung berair
Membuat sakit kepala
Membuat gelisah
Membuat bibir dan mulut kering
Membuat perut keram

Nah, dari uraian kelebihan dan kekurangan masing-masing metode pelangsingan di atas, Anda pasti bisa menjawab pertanyaan, mana lebih baik, akupuntur atau obat pelangsing? Ya! Pastikan Anda memilih yang terbaik demi kesehatan tubuh Anda. Ingat selalu bahwa kesehatan tubuh itu lebih berarti dan lebih mahal harganya dari segala apa pun yang Anda punyai.

Semoga bermanfaat.