Jumat, 12 Juni 2015

Begini Cara Setop Kebiasaan Masturbasi, Menurut Konsultan Syariah

Konsultan syariah, DR Ahmad Abdullah, menjawab pertanyaan netizen di website Islampos, diambil muslimahcorner. com, berkenaan langkah hentikan rutinitas atau kecanduan masturbasi atau masturbasi.
“Umur saya 18 th., serta saya tengah jadi-jadinya alami saat pubertas. Permasalahan saya yaitu saya sudah kecanduan lakukan rutinitas terlarang yakni masturbasi. Bila saya tak lakukan ini dalam satu hari, saya bakal alami kesusahan untuk tidur. Serta tangan saya senantiasa gatal untuk mengerjakannya. Saya mohon jalan keluar serta nasehat yang pas untuk menyingkirkan rutinitas jelek ini lagi, terimakasih, ” sekian pertanyaan netizen
Tersebut jawaban Ahmad Abdullah
Saudaraku yang budiman, saya berterima kasih kepadamu atas pertanyaan ini, yang saya rasa ini adalah permasalah yang sangatlah utama untuk mereka yang seusia denganmu. Masturbasi adalah perbuatan yang dikerjakan anak muda serta berikan banyak dampak negatif, baik dipandang dari kacamata fikih maupun kedokteran.
Pengaruhnya bakal tampak dari anggota badan serta jiwa seorang. Motif yang mendorong seorang lakukan masturbasi berbagai macam, seperti sukai lihat beberapa hal yang bisa membangkitnya syahwat hingga pada langkah untuk melampiaskan birahi yang sangatlah membara pada badan serta akalnya.
Kecanduan ini banyak menjangkiti anak-anak muda yang belum menikah. Jika kecanduan ini tak hilang di waktu usianya sudah melalui 20 th., bakal lebih susah untuk menghilangkannya lantaran tingkatan libido seorang itu tidak sama dalam sisi usia serta hasrat seorang makin banyak. Jadi ada orang yang telah menikah masih tetap saja kecanduan masturbasi.
Saat saya lakukan studi pasca sarjana (Magister), saya pilih lakukan riset perihal persoalan ini, serta rangkuman dari riset itu yaitu : Tiap-tiap perlakuan yang dikerjakan bukanlah dengan pasangan hidup yang halal (suami-istri) bakal menyebabkan negatif, dari jiwa yg tidak tenang, takut, s/d ejakulasi awal.

Permasalahan pascaonani betul-betul bakal tampak serta terlihat dalam diri pelakunya, lantaran masturbasi hanya berikan kesenangan sebentar serta penipuan syahwat (unsur pemaksaan untuk beroleh orgasme). Oleh karenanya masturbasi mempunyai efek negatif.
“Akan namun, apa yang bisa saya kerjakan? Badan saya tak dapat menahan gejolak birahi, otak saya tidak bisa menahan dari memikirkan beberapa hal yang penuh birahi? Terutama pada saat pubertas seperti saat ini. ”
Inilah wahai saudaraku, arti dari pertanyaan yang kau kemukakan pada kami. Gejolak itu yaitu perubahan serta penambahan jiwa seorang. Walau demikian hidup ini tidak cuma untuk. Benar, untuk kelompok pemuda adalah hal yang luar umum, serta ini normal. Cuma saja janganlah untuk jadikan perhatian paling utama baginya.
Jadi bagaimanakah hindari perbuatan di waktu birahi bergejolak?
Kekosongan saat yaitu musuh paling utama kita. seseorang yg tidak ada aktivitas budaya, berolahraga, seni, pengetahuan, serta kegiatan-kegiatan yang lain bakal gampang terlilit tali perbuatan masturbasi.
Banyak aktivitas positif bakal menyibukkan dianya, serta tak pikirkan beberapa hal yang berbau seksual.
Tidakkah seseorang pemuda mempunyai karakter mau tahu serta suka dengan beberapa hal yang baru? Jadi, langkah pertama yaitu isi hari-harimu dengan kegiatan-kegiatan positif.

Beberapa ulama fikih memiliki pendapat bahwa masturbasi tambah baik dari perbuatan zina walau demikian melindungi diri tambah baik dari keduanya.
Kita senantiasa melindungi petuah dari Rasululllah, “Barangsiapa yang dapat jadi menikahlah, lantaran ia bakal menundukkan pandanganmu (pada beberapa hal yang haram) serta lebih melindungi kemaluanmu. Barangsiapa yang belum dapat sebaiknya ia berpuasa, karenanya bakal kurangi gejolak birahi, ” (Bukhari-Muslim).
Puasa menurut bhs yaitu menahan diri. Tidak cuma menahan dari makanan serta minuman saja walau demikian menahan dari semua yang negatif, terkecuali mengalihkan pandangan pada beberapa hal terkecuali seksul.
Badan membutuhkan aktivitas yang bisa memperkuat otot-otot anggota badan. Pikiran membutuhkan aktivitas yang bisa memuaskan keperluan akal. Hati membutuhkan ibadah-ibadah yang bisa memberi ketenangan jiwa.
Pada saat internet ini, tidaklah salah seorang ikuti perubahan zaman. Lantaran pengetahuan itu sangatlah luas sekali, bukan sekedar terlalu fokus di sekolah atau kampus.
Kau bisa buka beragam website yang banyak faedahnya dengan hindari buka website porno atau narasi seksual.
Sekian. (islam pos/muslimahcorner. com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar