Manfaat Jambu Merah. -Jambu sangat digemari oleh semua masyarakat, umumnya jambu yang berdaging lunak dan tebal, rasanya manis, berbiji sedikit dan buahnya berukuran besar. Berbagai jenis jambu biji yang sangat digemari antara lain, jambu bangkok, jambu pasar minggu, jambu sukun, jambu Palembang, jambu sari, jambu apel, jambu merah dan jambu merah getas.
Dari berbagai jenis buah-buahan, jambu biji mengandung vitmin C paling tinggi dan cukup mengandung vitamin A. Kandungan vitamin C pada jambu biji dua kali lipat dari buah jeruk. Vitamin C ini sangat baik sebagai antioksidan. Dan sebagian besar vitamin C pada jambu biji terdapat atau terkosentrasi pada bagian kulit dan daging luarnya yang lunak dan tebal.
Vitamin C pada jambu biji mencapai pada puncaknya pada saat jambu menjelang matang. Selain handal sebagai pemasok vitamin C, buah ini kaya akan serat, khususnya pectin ( serat larut air), yang dapat digunakan untuk bahan pembuat gel atau jeli. Manfaat dari pectin ini adalah untuk menurunkan kadar kolesterol dengan mengikat kolesterol dan asam empedu dalam tubuh dan membantu pengeluarannya.
www.Tradisionalkesehatan.com |
Mengurangi resiko penyakit jantung sampai 16%
Didalam jambu biji terdapat juga kalium yang berfungsi meningkatkan pengaturan denyut jantung, mengaktifkan kontraksi otot, mengendalikan keseimbangan cairan pada jaringan dan sel tubuh dan mengatur pengiriman zat-zat gizi lainnya ke sel-sel tubuh.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Singh Medical Hospital & Research Centre Morabad india, menunjukan bahwa jambu biji dapat menurunkan kadar kolerterol total dantrigliserida darah serta tekanan darah penderita hipertensi. Karena jandungan likopen yang tinggi, di Indonesia jus buah jambu merah sering dijadikan sebagai peningkat kadar trombosit penderita penyakit demam berdarah. Menurut Dr. James Cerda dengan memakakan jambu biji 0,5-1 kg/hari selama 4 minggu, resiko terkena penyakit serangan jantung akan berkurang sebesar 16%.
Dalam jambu biji juga terdapat likopen yaitu zat non gizi potensial selain serat. Likopen adalah karatenoid (pigmen penting dalam tanaman) yang terdapat dalam darah serta memiliki aktivitas antioksidan. Pada studi yang dilakukan peneliti Italia, mencakup 2.706 kasus kanker rongga mulut, takek, lambung, kerongkongan, usus besar dan dubur. Jika mengkonsumsi likopen yang meningkat khususnya pada kulita yang berwarna merah, berbiji banyak dan rasanya manis pada jambu biji, akan berdampak memberikan perlindungan pada tubuh dari berbagai jenis kanker.
Dari manfaat jambu biji sebagai penjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah, mencegah timbulnya kanker, memperkuat daya tahan tubuh dari serangan berbagai penyakit, meningkatkan kesehatan gusi, gigi, pembuluh kapiler, serta membantu penyerapan zat besi dan penyembuh luka. Jmabu biji berkahsiat anti radang, anti diare, dan menghentikan pendarahan, misalnya pada penderita penyakit demam berdarah dengue (DHF).
Nah itu sebagian manfaat jambu biji yang kami sampaikan. Semoga bermanfaat. dan baca juga artikel tentang Khasiat Buah Sirsak untuk Pengobatan Tradisional
Tidak ada komentar:
Posting Komentar